Sabtu, 15 Maret 2014

Sejarah SMP Cinta Rakyat 1

SMP Cinta Rakyat 1 Pematangsiantar secara resmi mengawali rangkaian kegiatan dalam rangka Dies Natalis ke-60 dengan sebuah acara Pembukaan pada Jumat (18/12) kemarin. Acara yang berlangsung di halaman sekolah yang berlokasi di Jalan Sibolga no.21 itu selain dihadiri siswa/siswi, guru-guru dan pihak yayasan, juga dihadiri beberapa alumni, orang tua murid dan undangan lainnya.
Acara yang dibuka dengan Ibadah bersama tersebut, menurut Ketua Panitia, Sabar Nadeak, lebih dimaksudkan sebagai pemberi spirit kebersamaan kepada Panitia Dies Natalis ke-60 SMP CR1 agar termotivasi dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka Dies ke-60 yang dijadwalkan ada pada setiap bulan, sejak Januari 2010 hingga ke acara puncak Dies pada akhir tahun 2010 nanti.
Dijelaskan Nadeak, rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain aneka lomba baik di bidang sains dan teknologi, seni dan olah raga. Selain itu akan diselenggarakan pula beberapa seminar yang bermanfaat buat siswa/siswi serta guru.
Kepala Sekolah SMP CR1, Sr. Prasedes M.Y. Teme SPd, KYM menekankan bahwa dalam sejarah perkembangannya, SMP CR1 yang berdiri sejak tahun 1950 tetap konsisten pada komitmen untuk membangun komunitas pendidikan yang unggul, berdasarkan nilai-nilai kristiani. Untuk itu, pihaknya juga berharap dukungan seluruh unsur, baik yayasan, orang tua murid dan juga para alumni.
Robinhot Gultom, SE, MSi yang mewakili Yayasan Santo Yoseph Medan sangat berkeyakinan, bahwa baik sebelum maupun sesudah bernaung di bawah Yayasan St. Yoseph Medan, SMP CR1 sudah dikenal masyarakat sebagai sekolah terbaik di kota Siantar.
“Untuk itu, ke depan kita akan berupaya lebih keras agar SMP CR1 tetap menjadi pilihan pertama para orang tua dan calon siswa dan itu tentu karena kualitasnya”, jelas Gultom yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Yayasan Pendidikan Katolik Santo Yoseph Medan.
Sementara itu, Ir. Sahat Hutauruk (alumnus tahun 1975) yang didaulat memberi sambutan mewakili alumni mengatakan bahwa ke depan para alumni akan dihimpun dalam suatu wadah ikatan alumni. Dengan adanya Ikatan Alumni SMP CR1, komunikasi antar sesama alumni akan harmonis sehingga mudah menelurkan ide dalam rangka membantu peningkatan kualitas sekolah yang menjadi almamaternya. Menurut Sahat, dirinya sangat berharap agar kegiatan dies natalis ini juga dapat dimanfaatkan para alumni untuk menyelenggarakan kegiatan Reuni Akbar pada tahun 2010. Diharapkan agar alumni membentuk panitia reuni serta bersinergi dengan panitia dies.
Setelah ibadah bersama, acara pembukaan diwarnai dengan pelepasan 60 buah balon ke udara. Setelah makan bersama acara juga diisi dengan panggung hiburan yang keseluruhannya menampilkan artis-artis siswa-siswi SMP CR1. Tak ketinggalan, Robinhot Gultom dan J. Sihombing juga menyumbangkan suara emasnya untuk menghibur peserta yang hadir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar